Posted by : Komokstory
Minggu, 12 Januari 2014
LAPORAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PT.PLN(PERSERO)
AREA DUMAI
“MICROSOFT
EXCEL 2007 “
Oleh
:
NAMA :Moch satukin
NIS :-
KELAS :X1
PROGRAM
KEAHLIAN : MULTIMEDIA
SEKOLAH MENENGAH
KEJURUAN (SMK)
al-inayah purwosari
HALAMAN
PENGESAHAN
LAPORAN
PRAKTEK KERJA INDUSTRI
UPTD PENDIDIKAN WONOREJO
Oleh:
NAMA :Moch satukin
NIS : -
KELAS : XI
PROGRAM
KEAHLIAN : MULTIMEDIA
Disahkan
dan disetujui oleh:
Pimpinan Pembimbing
DIDI RAHMAD ZULFENDI
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan ini Disampaikan untuk Memenuhi Persyaratan
Penyelesaian Praktek Kerja Industri SMK Negeri 4
Dumai
Tahun pelajaran : 2012-2013
Oleh:
NAMA : SUTIYANI
NIS : 0459
KELAS : XIl (Duabelas)
PROGRAM
KEAHLIAN : Teknik Komputer Dan
Jaringan
Disahkan
Dan Disetujui Oleh:
Kepala SMK Negeri 4 Dumai Guru Pembimbing
H. POYONG S.pd MUHARMI SYAFROMI S.Kom
NIP. 19641023 199103 1 005
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya
ucapkan kepada ALLAH SWT, karena dengan rahmat dan karunianya Penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang telah dilaksanakan
di PT. PLN(Persero) Area Dumai . Laporan ini disusun sebagai salah satu
persyaratan mengikuti Uji Kompetensi di SMKN 4 Dumai Tahun Pelajaran 2012 –
2013.
Kegiatan
Prakerin dimaksudkan sebagai salah satu bekal dalam memasuki jenjang dunia
usaha atau dunia industri dan untuk memupuk sikap mental yang lebih baik dalam
melaksanakan kewajiban sebagai penerus bangsa sehingga mampu dan siap bekerja.
Sehubungan
dengan terlaksananya Prakerin ini tidak terlepas dari bantuan dan dorongan dari
semua pihak secara moril maupun materil, oleh karena itu saya mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.
Kedua orang tua tercinta yang selalu memberikan
motivasi selama praktek kerja industri (PRAKERIN)
2.
Bapak DIDI RAHMAD selaku pemimpin PT. PLN(PERSERO) AREA DUMAI.
3.
Bapak H.Poyong, S.Pd
selaku kepala SMKN 4 Dumai
4.
Ibu
MUHARMI SYAFROMI. S.Kom
selaku Pembimbing Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).
5.
Bapak Herry Fitriady
S.kom selaku Ketua Jurusan TKJ(Teknik Komputer Dan Jaringan) SMKN 4 Dumai
6.
Semua pihak yang telah
membantu dan mendukung dalam penyusunan laporan ini.
Penulis
menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun bagi pembaca dan
masyarakat umum, semoga laporan ini bermanfaat.
Dumai, 31 Oktober
2012
Sutiyani
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL
HALAMAN
PENGESAHAN INDUSTRI
HALAMAN
PENGESAHAN SEKOLAH
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB
l PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang Praktek Kerja Industri(Prakerin)
1.2.
Tujuan Praktek kerja Industri(Prakerin)
1.3.
Tujuan Pembuatan Laporan Praktek Kerja Industri
1.4.
Batasan Masalah
1.5.
Tempat dan Waktu
BAB
ll TINJAUAN UMUM TENTANG PERUSAHAAN
2.1 Sejarah Singkat Perusahaan
2.1.1. Visi
2.1.2. Misi
2.1.3.
Moto
2.2. Kepegawaian dan Disiplin Kerja
2.2.1. Pasal
1(Kepegawaian)
2.2.2. Pasal
1(Disiplin Kerja)
2.3. Struktur Organisasi
BAB
lll JUDUL LAPORAN( ISI LAPORAN)
3.1.
Sekilas Mengenai Ms. Excel
2007
3.2. Penjelasan Tentang Alat dan Bahan
3.3. Proses
BAB
lV PENUTUP
4.1.
Kesimpulan
4.2. Saran
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin)
Sekolah
Menengah Kejuruan sebagai salah satu Sub Sistem Pendidikan Nasional, memiliki kedudukan sangat penting
dalam fungsi menyiapkan tenaga kerja terampil untuk menunjang system pendidikan
nasional. Upaya penyiapan tenaga kerja yang terampil sesuai dengan kebutuhan
dunia usaha dan industri, didekati melalui kebijakan “link and match” adalah
penyelenggaraan kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin).
Pada
dasarnya Praktek Kerja Industri (Prakerin) merupakan penyelenggaraan yang
mengintegrasikan secara tersistem pendidikan dunia usaha dan industry.
Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan perbedaan standar
nilai sekolah dan dunia kerja serta sekaligus mendekatkan supply dan demand
ketenaga kerjaan.
Landasan
pelaksanaan kegiatan Praktek kerja Industri (Prakerin) Sekolah menengah
Kejuruan (SMK) di dasarkan atas arahan Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN)
1993 dan ketentuan dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 Tentang Sistem
Pendidikan Nasioanl serta peraturan-peraturan pendukungnya antara lain :
1.
GBHN
Meningktakan
kualitas tenaga kerja merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan
masyarakat serta Badan Usaha yang memakai tenaga kerja.
2.
UU SPN No. 2 tahun 1989
Ban W Pasal (1)
Penyelenggaraan
pendidikan pelaksanaan dua jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur
pendidikan luar sekolah.
3.
PP No. 39 Bab III Pasal
4 Butir (3)
Peran serta
masyarakat dalam penyelenggaraan Pendidikan Nasional dapat berbentuk pemberian
kesempatan magang dan/atau latihan kerja.
4.
Kep. Mendikbud No.
4990/U/1992 Pasal 33 Butir (6)
Kerjasama SMK
dengan dunia usaha terutama bertujuan untuk meningkatkan kesesuaian program SMK
dengan kebutuhan dunia usaha yang diusahakan dengan azas saling menguntungkan.
Kerjasama SMK dengan dunia usaha antara lain meliputi Praktek Kerja Industri
(Prakerin) dan magang.
1.2. Tujuan Praktek Kerja
Industri (Prakerin)
Prakerin pada dasarnya merupakan
kegiatan intrakurikuler, harus dilaksanakan oleh setiap peserta diklat secara
individu.
Dengan pengaturan organisasi an pola
penyelenggaraan pendidikan SMK perlu membentuk proses kegiatan atau seluruh komponen
keahlian dan kejuruan dalam bentuk latihan kerja didunia kerja.
Meningkatkan pemahaman dan pemantapan
serta mengembangkan peserta diklat yang di dapat disekolah dan menerapkan di
dunia usaha.
Meningkatkan
keterampilan berupa penguasaan kemampuan professional kejuruan peserta diklat.
1.3.Tujuan Pembuatan
Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin)
Adapun
tujuan pembuatan laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ini adalah :
1. Peserta
didik mampu mengungkapkan gagasan atau pengalaman dalam bentuk tulisan tersusun
secara sistematik atau kronologi dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar ;
2. Peserta
didik mampu mencari alternative pemecahan masalah kejuruan sesuai dengan
program studinya yang terungkap dalam laporan tertulis ;
3. Memberikan
informasi tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dari
Dunia Usaha / Dunia Industri (DU/DI) ke sekolah.
1.4. Batasan Masalah
Dalam
laporan pelaksanaan Prakerin ini penulis hanya membahas tentang Ms. Excel
karena memang hanya itu yang diajarkan pada waktu peraktek dalam penulisan
laporan ini penulis ingin memberikan suatu gambaran kepada pembaca tentang Ms. Excel 2007.
1.5. Tempat dan Waktu
Adapun
tempat Prakerin peserta pada PT.PLN(PERSERO) AREA DUMAI
dengan waktu praktek 31 Juli sampai 31Oktober 2012
BAB II
TINJAUAN UMUM TENTANG PERUSAHAAN
2.1. Sejarah Singkat
Perusahaan
Berawal di akhir abad ke 19, perkembangan
ketenagalistrikan di Indonesia mulai ditingkatkan saat beberapa perusahaan asal
Belanda yang bergerak di bidang pabrik gula dan pabrik teh mendirikan
pembangkit listrik untuk keperluan sendiri.
Antara tahun 1942-1945 terjadi
peralihan pengelolaan perusahaan- perusahaan Belanda tersebut oleh Jepang,
setelah Belanda menyerah kepada pasukan tentara Jepang di awal Perang Dunia II.
Proses peralihan kekuasaan kembali
terjadi di akhir Perang Dunia II pada Agustus 1945, saat Jepang menyerah kepada
Sekutu. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pemuda dan buruh listrik melalui
delegasi Buruh/Pegawai Listrik dan Gas yang bersama-sama dengan Pimpinan KNI
Pusat berinisiatif menghadap Presiden Soekarno untuk menyerahkan
perusahaan-perusahaan tersebut kepada Pemerintah Republik Indonesia. Pada 27
Oktober 1945, Presiden Soekarno membentuk Jawatan Listrik dan Gas di bawah
Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga dengan kapasitas pembangkit tenaga listrik
sebesar 157,5 MW.
Pada tanggal 1 Januari 1961, Jawatan
Listrik dan Gas diubah menjadi BPU-PLN (Badan Pimpinan Umum Perusahaan Listrik
Negara) yang bergerak di bidang listrik, gas dan kokas yang dibubarkan pada
tanggal 1 Januari 1965. Pada saat yang sama, 2 (dua) perusahaan negara yaitu
Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai pengelola tenaga listrik milik negara
dan Perusahaan Gas Negara (PGN) sebagai pengelola gas diresmikan.
Pada tahun 1972, sesuai dengan
Peraturan Pemerintah No.17, status Perusahaan Listrik Negara (PLN) ditetapkan
sebagai Perusahaan Umum Listrik Negara dan sebagai Pemegang Kuasa Usaha
Ketenagalistrikan (PKUK) dengan tugas menyediakan tenaga listrik bagi
kepentingan umum.
Seiring dengan kebijakan Pemerintah
yang memberikan kesempatan kepada sektor swasta untuk bergerak dalam bisnis
penyediaan listrik, maka sejak tahun 1994 status PLN beralih dari Perusahaan
Umum menjadi Perusahaan Perseroan (Persero) dan juga sebagai PKUK dalam
menyediakan listrik bagi kepentingan umum hingga sekarang.
2.1.1. Visi
Diakui sebagai Perusahaan Kelas
Dunia yang Bertumbuh kembang, Unggul dan Terpercaya dengan bertumpu pada
Potensi Insani.
2.1.2. Misi
a. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang
lain yang terkait, berorientasipada
kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham.
b.
Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
c. Mengupayakan
agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
d. Menjalankan
kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
2.1.3. Moto
Listrik
untuk Kehidupan yang Lebih Baik
2.2. Kepegawaian dan
Disiplin Kerja
2.2.1 Pasal 1 (Kepegawaian
Dalam peraturan
kepegawaian ini yang dimaksud dengan:
a. Pegawai adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat
yang ditentukan, diangkat dan diberi penghasilan menurut ketentuan yang berlaku
di perseroan, termasuk pegawai yang ditugas karyakan.
b.Peraturan kepegawaian adalah ketentuan sebagaimana yang
diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
c. Pejabat yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah pejabat
yang diberi wewenang menjatuhkan sanksi, yang selanjutnya dapat disingkat
dengan PYBM.
d.
Sub unit pelaksana adalah unit organisasi pelaksana satu
tingkat dibawah unit pelaksana.
e.
Pimpinan adalah unit pejabat yang memimpin unit induk
atau unit pelaksana.
2.2.2
Pasal
1 (Disiplin Kerja)
Dalam peraturan
disiplin pegawai ini yang dimaksud dengan:
a.
Disiplin adalah ketaatan dan kepatuhan terhadap peraturan
yang berlaku.
b.
Peraturan disiplin pegawai adalah ketentuan-keterntuan
sebagaimana yang diatur dalam peraturan disiplin pegawai ini.
c.
Pelanggaran disiplin adalah setiap ucapan, tulisan atau
perbuatan pegawai yang melanggar peraturan disiplin pegawai, baik yang
dilakukan didalam maupun diluar jam kerja.
d.
Sanksi disiplin adalah sanksi yang dijatuhkan kepada
pegawai karena melanggar peraturan disiplin pegawai.
2.3
Struktur
Organisasi
Ruang
Sis Info
Pimpinan
Pimpinan
Zulfendi
Pegawai Pegawai
aditya riri daulay iskandar
aditya riri daulay iskandar
BAB III
ISI LAPORAN
PANDUAN MS. EXCEL 2007
3.1. Sekilas Mengenai
Microsoft Excel merupakan program
aplikasi spreadsheet (lembar
kerja elektronik). Fungsi dari Microsoft Excel adalah untuk melakukan operasi
perhitungan serta dapat mempresentasikan data kedalam bentuk tabel.
3.2.
Penjelasan Tentang Alat dan Bahan
a. Microsoft
Office 2007
Resmi disebut 2007
Microsoft Office System adalah Windows versi dari Microsoft Office
System Pabrikan Microsoft ‘s suite . Sebelumnya dikenal sebagai Office
12 pada tahap
awal dari siklus beta, kemudian dirilis untuk lisensi volume pelanggan
pada
November 30, 2006 dan dibuat tersedia untuk pelanggan ritel pada tanggal
30
Januari 2007. Masing-masing dibuat pada tanggal yang sama dengan
Windows Vista
yang dirilis dengan lisensi volume dan pelanggan ritel. Office 2007
berisi
sejumlah fitur baru, yang paling penting dari yang sepenuhnya baru
antarmuka
pengguna grafis yang disebut Fluent User Interface (awalnya disebut
sebagai Ribbon User Interface ), menggantikan menu dan toolbar – yang
telah
menjadi Office landasan sejak awal – dengan toolbar tab, yang dikenal
sebagai
Ribbon. Office 2007 memerlukan Windows XP dengan Service Pack 2 atau
lebih
tinggi, Windows Server 2003 dengan Service Pack 1 atau lebih tinggi,
Windows
Vista atau Windows 7. Office 2007 adalah versi terakhir dari Microsoft
Office
yang secara resmi didukung pada Windows XP Professional x64 Edition
Isi dari microsoft office
2007 :
§ Microsoft Word 2007
§ Microsoft Excel 2007
§ Microsoft PowerPoint 2007
§ Microsoft Access 2007
§ Microsoft InfoPath 2007
§ Microsoft OneNote 2007
§ Microsoft Outlook 2007
§ Microsoft Publisher 2007
§ Microsoft Office Communicator 2007 (Service Pack 2 Required)
§ Microsoft Groove 2007
§ Microsoft SharePoint Designer 2007 (gratis, produk download)
§ Microsoft Visio 2007 (tidak termasuk dalam Paket Office 2007)
§ Microsoft Project 2007 (tidak termasuk dalam Paket Office 2007)
§ Microsoft Word 2007
§ Microsoft Excel 2007
§ Microsoft PowerPoint 2007
§ Microsoft Access 2007
§ Microsoft InfoPath 2007
§ Microsoft OneNote 2007
§ Microsoft Outlook 2007
§ Microsoft Publisher 2007
§ Microsoft Office Communicator 2007 (Service Pack 2 Required)
§ Microsoft Groove 2007
§ Microsoft SharePoint Designer 2007 (gratis, produk download)
§ Microsoft Visio 2007 (tidak termasuk dalam Paket Office 2007)
§ Microsoft Project 2007 (tidak termasuk dalam Paket Office 2007)
3.3. Proses
PENGENALAN SHEET
1. Langkah –
langkah dalam memulai Microsoft Excel
a. Aktifkan komputer terlebih dahulu
b. Klik tombol Start pada taskbar
c. Pilih menu All Program, Pilih
Microsoft Office
d. Kemudian klik Microsoft Excel 2007
Unsur-unsur
utama Layar Microsoft Excel 2007
Judul
Judul
menampilkan judul program dan dokumen aktif atau nama file dari lembarkerjayang
aktif.
Office
Button
Berisi
barisan perintah untuk pengoperasian Program yang standar misalnya
membuatdokumen baru, membuka dokumen lama, menyimpan, mencetak dan mempublish dokumen.
Akses
Cepat Toolbar (Quick Access Toolbar)
Merupakan
sarana yang disediakan Microsoft Excel untuk mempercepat akses
berkomunikasi
dengannya misalnya menyimpan, mencetak dan sebagainya
Toolbar
Merupakan
deretan tool-tool (gambar-gambar) yang mewakili perintah dan berfungsi untuk
mempermudah dan mengefisienkan pengoperasian program.
Help
Bila
kita ingin bertanya sesuatu, maka ketik pertanyaan anda pada tempat
tersebut.
Ms Excel akan memberikan alternatif jawaban terhadap pertanyaan yang dimaksud.
Lembar Kerja (Workbook)
Baris
ini berisikan informasi halaman, section, letak insertion point dan tombol
pengendali.
Cell
Cell
merupakan
Nomor
Baris
Nomor Kolom
Nama Range
Fungsi
Penggulung
vertical dan horisontal
Untuk
memudahkan dalam membaca suatu dokumen dengan menggulung layar Vertical
dan horisontal.
Column Heading Berisi tentang petunjuk
kolom pada lembar kerja sheet yang aktif. Jumlah kolom yang tersedia yaitu 256
kolom.
Sel Penggabungan
antara baris dan kolom pada lembar sheet.
Range Penggabungan
antar sel / beberapa sel pada lembar sheet.
·
Pilih / klik sel tempat data yang akan dimasukkan
·
Ketikan data yang akan dimasukkan
·
Tekan enter untuk mengakhirinya
· Untuk mengedit data yang telah diketik, tekan F2 atau Double klik di sel yang mau di edit Untuk menghapus data dalam sel, tekan tombol Delete di keyboard.
· Untuk mengedit data yang telah diketik, tekan F2 atau Double klik di sel yang mau di edit Untuk menghapus data dalam sel, tekan tombol Delete di keyboard.
3. Memformat
Kolom dan Baris
·
Letakkan pointer di pembatas kolom yang ingin dirubah ukurannya, lalu drag
sesuai dengan ukuran yang di inginkan.
·
Jika ingin merubah ukuran kolom lebih dari satu kolom, maka blok kolom yang
ingin dirubah kolomnya menggunakan
mouse atau menggunakan tombol keyboard.
Kemudian klik
tab Home dan klik icon Format Column Width Isi lebar
kolom dan tekan Ok
b. Merubah Ukuran Baris
c. Letakkan pointer di pembatas baris yang ingin dirubah ukurannya, lalu drag
sesuai dengan
ukuran yang di inginkan
. Jika ingin merubah ukuran baris lebih dari satu baris, maka blok baris yang
. Jika ingin merubah ukuran baris lebih dari satu baris, maka blok baris yang
ingin dirubah
menggunakan mouse atau menggunakan tombol keyboard.
d. Kemudian klik
tab Home dan klik icon Format RowHeight Isi lebar Baris dan tekan Ok
4. SHEET
(Lembar Kerja)
a. Menambah sheet
baru
b. Klik di Icon New
atau tekan CTRL + N
c. Mengganti nama
sheet
d. Klik kanan di
sheet yang ingin diganti namanya
e. Pilih Rename
f. Menghapus sheet
g. Klik kanan di sheet yang ingin dihapus
h. Pilih Delete
5. FILE
a.
Menyimpan
File
·
Klik Menu File Save / Save
as
b.
Membuka File
·
Klik Menu File Open Tentukan directory Pilih salah
satu file
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Dari
pengalaman Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) yang dilaksanakan di
PT.PLN(PERSERO)AREA DUMAI selama 3 bulan dapat diambil kesimpulan :
a. Dengan
adanya Praktek Kerja Industri ini, para peserta PRAKERIN cukup banyak mendapat
informasi dengan pengalaman khususnya mengenai Ms. Excel sehinggga menambah
motivasi bagi peserta dalam memperdalam ilmu tentang Ms. Excel.
b. Setelah
pelaksanaan PRAKERIN ini dapat disimpulkan antara teori yang dapat di sekolah
dengan praktek kerja di dunia usaha memiliki banyak perbedaan. Teori lebih
sulit jika dibandingkan dengan praktek secara langsung.
c. Keberhasilan pelaksanaan Praktek
Kerja Industri ini sangat dibutuhkan oleh para siswa/siswi agar dapat bisa
mengikuti salah satu syarat untuk menempuh UAS/UAN. Dengan dibuatnya laporan
PRAKERIN ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi lancarnya pelaksanaan
Praktek Kerja Industri, terutama pada tahap awal kerja berkaitan dengan paket
keahlian yang ada di Dunia usaha/Dunia industri.
6.2. Saran
Dalam
proses PRAKERIN ini dibutuhkan kedisiplinan dan keseriusan dalam
mengerjakannya. Dan sebelum bekerja alat dan bahan harus disiapkan
selengkap-lengkapnya agar tidak menimbulkan kendala-kendala yang menghambat
proses praktek yang dikerjakan.
DAFTAR PUSTAKA